Minggu, 10 September 2017

Keamanan Jaringan

Keamanan jaringan 
(Bahasa InggrisNetwork Security) dalam jaringan komputer sangat penting dilakukan untuk memonitor akses jaringan dan mencegah penyalahgunaan sumber daya jaringan yang tidak sah. Tugas keamanan jaringan dikontrol oleh administrator jaringan.
Segi-segi keamanan didefinisikan dari kelima point ini.
a. Confidentiality Mensyaratkan bahwa informasi (data) hanya bisa diakses oleh pihak yang memiliki wewenang.
b. Integrity Mensyaratkan bahwa informasi hanya dapat diubah oleh pihak yang memiliki wewenang.
c. Availability Mensyaratkan bahwa informasi tersedia untuk pihak yang memiliki wewenang ketika dibutuhkan.
d. Authentication Mensyaratkan bahwa pengirim suatu informasi dapat diidentifikasi dengan benar dan ada jaminan bahwa identitas yang didapat tidak palsu.
e. Nonrepudiation Mensyaratkan bahwa baik pengirim maupun penerima informasi tidak dapat menyangkal pengiriman dan penerimaan pesan.
Serangan (gangguan) terhadap keamanan dapat dikategorikan dalam empat kategori utama :
a. Interruption Suatu aset dari suatu sistem diserang sehingga menjadi tidak tersedia atau tidak dapat dipakai oleh yang berwenang. Contohnya adalah perusakan/modifikasi terhadap piranti keras atau saluran jaringan.
b. Interception Suatu pihak yang tidak berwenang mendapatkan akses pada suatu aset. Pihak yang dimaksud bisa berupa orang, program, atau sistem yang lain. Contohnya adalah penyadapan terhadap data dalam suatu jaringan.
c. Modification Suatu pihak yang tidak berwenang dapat melakukan perubahan terhadap suatu aset. Contohnya adalah perubahan nilai pada file data, modifikasi program sehingga berjalan dengan tidak semestinya, dan modifikasi pesan yang sedang ditransmisikan dalam jaringan.
d. Fabrication Suatu pihak yang tidak berwenang menyisipkan objek palsu ke dalam sistem. Contohnya adalah pengiriman pesan palsu kepada orang lain.
Ada beberapa prinsip yang perlu dihindari dalam menangani masalah keamanan :  diam dan semua akan baik-baik saja  sembunyi dan mereka tidak akan dapat menemukan anda teknologi yang digunakan kompleks/rumit, artinya aman.
Dan apa itu administrator jaringan? tugasnya apa saja?
Administrator Jaringan Komputer adalah sebuah jenis pekerjaan yang banyak dibutuhkan saat ini terutama pada perusahaan/instansi yang telah mengimplementasikan teknologi komputer dan internet untuk menunjang pekerjaan.
Penggunaaan sistem jaringan komputer dalam sekala kecil maupun luas akan membutuhkan pengaturan-pengaturan mulai dari tingkat fisik maupun non fisik. Pengaturan-pengaturan tersebut melibatkan proses pengontrolan. Ada beberapa definisi mengenai administrasi jaringan ini antara lain :
1.   controlling corporate strategic (assets)
2.   controlling complekxity
3.   improving service
4.   balancing various needs
5.   reducing downtime
6.   controlling costs
Pada intinya administrator network bertugas mengelola serta menjaga seluruh sumber daya pada sistem jaringan agar kinerja jaringan lebih efektif dan efisien dilihat dari fungsi, struktur dan keamanan jaringan itu sendiri.
Sebelum berbicara tugas dan tanggung jawab berikut beberapa hal umum yang harus di kuasai seorang network administrator ;
1.   Pengetahuan dasar tentang komputer teori maupun praktik, hal ini sangat penting karena tidak mungkin
menjadi seorang administrator jaringan komputer namun bagaimana kerja sistem komputer sendiri tidak dikuasai dengan baik.
1.   Pengetahuan tentang berbagai perangkat keras jaringan komputer seperti ; repeater, hub, switch, router,
antena, kabel dan berbagai perangkat pendukung lainnya, pemahaman meliputi cara kerja, pemasangan dan konfigurasi.
1.   Pemahaman tentang routing
Pemahaman tentang routing teori maupun konfigurasi harus di kuasai dengan baik agar mampu membangun jaringan dengan baik hal ini sangat diperlukan terutama jika komputer ataupun sub organisasi perusahaan sangat banyak.
1.   Pengetahuan tentang sistem keamanan komputer terutama jaringannya ( network security ) akan sangat membantu dan memberikan nilai lebih.
2.   Selain kemampuan teori maupun praktik yang harus dikuasai dengan baik hal lain adalah memiliki etika profesional, tanpa etika dan sikap seorang profesional yang baik maka semua kemampuan teori maupun praktik yang dikuasai tidak akan berarti banyak.
Fungsi dan Tugas Network Administrator
Ada beberapa fungsi dan kerja administrator, namun secara garis besar dapat dinyatakan dari irisan antara network, hardware, dan application. Tugas dari  administrator jaringan adalah:
Security management: menitik beratkan kerja mencakup masalah network administrator keamanan mencakup hal-hal berikut:
1.   Firewall adalah sistem atau perangkat yang mengizinkan lalu lintas jaringan yang dianggap aman untuk
melaluinya dan mencegah lalulintas jaringan yang dianggap aman untuk melaluinya dan mencegah lalulintas yang dianggap tidak aman.
1.   Username: username akan digunakan sebagai informasi log in password control: yaitu pengendalian pasword
yang dimiliki oleh sebuah sistem.
1.   Resource access: network admin mampu melakukan pembatasan penggunaan
Sumber 



Kebijakan Organisasi
Kebijakan Organisasi adalah suatu organisasi, istansi atau lembaga dalam ruang lingkup KEAMANAN JARINGAN untuk akses pada sistem jaringan di tempat tersebut. Diantara contoh dari Kebijakan Oraganisasi adalah :



  • Tata kelola sistem komputer
  • Pengaturan kerapian pengkabelan
  • Pengaturan akses WI-FI
  • Manajemen data organisasi
  • Sinkronisasi antar sub-organ
  • Manajemen Sumber Daya
  • Maintenance & Checking berkala
Sumber

Etika Menggunakan Jaringan Komputer
Setiap kita melakukan suatu kegiatan pasti ada aturan etika yang harus dilakukan, karena jika tidak bisa berdampak Negative bagi kita sendiri maupun orang lain. Begitu juga saat menggunakan jaringan kita juga harus memperhatikan etika-etika yang berlaku. Diantaranya etika tersebut adalah;
  1. Memahami Akses Pengguna
  2. Memahami kualitas daya Prganisasi
  3. Pengaturan penempatan sub-organ
 Sumber


Kebijakan Mengakses Komputer
Dalam suatu kebijakan pengguna jaringan, tidak jarang juga terdapat kebijakan pengguna saat mengakses komputer, diantaranya adalah;
  1. Manajemen Pengguna
  2. Manajemen Sistem Komputer
  3. Manajemen waktu askes
Sumber

 Kemungkinan ancaman dan serangan terhadap keamanan Jaringan
Saat kita saling terhubung dalam suatu jaringan baik jaringan kecil maupun besar, pasti terdapat ancaman ataupun serangan yang bisa terjadi. Sehingga kita diharuskan untuk lebih berhati-hati saat berkomunikasi menggunaka jaringan. Diantara ancaman atau serangan yang bisa terjadi dari keamanan jaringan adalah;

1. Serangan Fisik Terhadap Kemanan Jaringan
Kebanyakan orang beranggapan bahwa serangan terhadap kemanan jaringan cenderung pada non-hardwarenya saja, tetapu sebenarnya serangan tersebut bisa terjadi pada hardware itu sendiri. Sebagai contoh saat jaringan kita dihack oleh orang lain, maka software baik data, file ataupun aplikasi akan rusak yang bisa menyebabkan hardware kita tidak bekerja secara normal, sehingga harware kita akan mengalami kerusakan.
Serangan fisik terhadap Kemanan Jaringan dapat menebabkan beberapa kerugian, diantaranya;
  1. Terjadi gangguan pada Kabel
  2. Kerusakan Harddisk
  3. Konsleting
  4. Data tak tersalur dengan baik
  5. Koneksi tak terdeteksi
  6. Akses bukan pengguna

2. Serangan Logik Terhadap Kemanan Jaringan
Serangan Logik Terhadap Kemanan Jaringan adalah hal yang paling rawan terjadi, sehingga kita harus lebih memperhatikan lagi security dalam jaringan kita. Diantaranya serangan yang bisa terjadi adalah;
  1. SQK Injection adalah Hacking pada sistem komputer dengan mendapat akses Basis Data pada Sistem
  2. DoS (Denial of Service) adalah Serangan pada Sitem dengan menghabiskan Reource pada Sitem. | Traffic Flooding adalah Serangan pada kemanan jaringan dengan membanjiri Traffic atau lalu lintas jaringan |
  3. Request Flooding adalah Serangan dengan membanjiri banyak Request pada Sistem yang dilayani Host sehingga Request banyak dari pengguna tak terdaftar dilyani oleh layanan tersebut.
  4. Deface adalah Serangan pada perubahan tampilan
  5. Social Engineering adalah Serangan pada sisi sosial dengan memanfaatkan kepercayaan pengguna. Hal ini seperti fake login hingga memanfaatkan kelemahan pengguna dalam social media.
  6. Malicious Code adalah Serangan dengan menggunakan kode berbahaya dengan menyisipkan virus, worm atau Trojan Horse.
    1. Virus: Program merusak yang mereplikasi dirinya pada boot sector atau dokumen.
    2. Worm: Virus yang mereplikasi diri tidak merubah fle tapi ada di memory aktif.
    3.  Trojan Horse: Program yang sepertinya bermanfaat padahal tidak karena uploaded hidden program dan scipt perintah yang membuat sistem rentan gangguan.
  7. Packet Sniffer adalah Serangan Menangkap paket yang lewat dalam sebuah Jaringan.
Sumber

 Aplikasi Keamanan Jaringan
Netcat : The network Swiss army knife
Netcat adalah jaringan komputer layanan untuk membaca dan menulis koneksi jaringan menggunakan TCP atau UDP . Netcat dirancang untuk menjadi diandalkan “back-end” perangkat yang dapat digunakan secara langsung atau mudah didorong oleh program lain dan skrip. Pada saat yang sama, itu adalah kaya fitur jaringan debugging dan alat investigasi, karena dapat menghasilkan hampir semua jenis korelasi yang Anda perlukan dan memiliki sejumlah built-in kemampuan.
Beberapa fitur utama netcat adalah:
  • Outbound atau inbound koneksi, TCP atau UDP, ke atau dari port
  • DNS penuh maju / mundur pemeriksaan, dengan peringatan yang tepat
  • Kemampuan untuk menggunakan port sumber lokal
  • Kemampuan untuk menggunakan alamat jaringan sumber lokal dikonfigurasi
  • Built-in port-scanning kemampuan, dengan pengacakan
  • Built-in longgar source-routing kemampuan
  • Dapat membaca argumen baris perintah dari input standar
  • Lambat-kirim modus, satu baris setiap N detik
  • Hex dump dari data yang dikirim dan diterima
  • Opsional kemampuan untuk membiarkan layanan lain program yang dibentuk koneksi
  • Opsional telnet-pilihan responden
  • Fitur modus tunneling yang memungkinkan juga khusus tunneling seperti UDP ke TCP, dengan kemungkinan menentukan parameter jaringan semua (port sumber / antarmuka, mendengarkan port / interface, dan remote host diperbolehkan untuk terhubung ke terowongan.)
Wireshark wireshark
Wireshark merupakan software untuk melakukan analisa lalu-lintas jaringan komputer, yang memiliki fungsi-fungsi yang amat berguna bagi profesional jaringan, administrator jaringan, peneliti, hingga pengembang piranti lunak jaringan. Wireshark dapat membaca data secara langsung dari Ethernet, Token-Ring, FDDI, serial (PPP dan SLIP), 802.11 wireless LAN, dan koneksi ATM. Program ini juga sering digunakan oleh chatters untuk mengetahui ip korban maupun para chatter lainnya lewat typingan room. Tool wireshark dapat menganalisa transmisi paket data dalam jaringan, proses koneksi dan transmisi data antar komputer.
Nessus –  Remote Network Security Auditornessus
Nessus adalah scanner untuk mengetahui celah keamanan komputer, baik komputer anda atau komputer siapapun. Kemampuannya yang lengkap sebagai Vulnerability Scanner sangat bisa diandalkan karena didukung dengan fitur high speed discovery, configuration auditing, asset profiling, sensitive data discovery, dan vulnerability analysis of our security posture.
Ad-Aware
Ad-Aware adalah aplikasi lain freeware (juga tersedia dalam versi berbayar) yang memberikan perlindungan real time dari virus. Anda dapat menginstalnya sebagai program Anti-spyware yang melindungi komputer dengan cara yang berbeda. Versi freeware dari AD-Aware mendukung sejumlah fitur keamanan termasuk Game Mode, Safe Browsing, Scanning Direct, Perlindungan Download dan banyak fitur keamanan lainnya. Waktu perlindungan nyata yang ditawarkan oleh program ini melindungi Anda dan teman Anda saat pesan, chatting, atau berkomunikasi di situs jejaring sosial.
Glary Utilitiesglary utilities
Glary Utilities adalah freeware dengan membersihkan registry dan disk, perlindungan privasi, akselerator kinerja dan alat multifungsi menakjubkan. Hal ini dapat memperbaiki kesalahan registri mantap, menyeka mengacaukan, mengoptimalkan kecepatan internet, mengamankan file rahasia dan mempertahankan kinerja maksimum. Ini adalah aplikasi user friendly dengan arah yang jelas dan rinci. Sebagian besar tugas dapat dilakukan dalam satu atau dua langkah. Ini memiliki lima kategori yang berbeda – Clean Up & Perbaikan, Optimalkan & Meningkatkan, Privasi & Keamanan, File & Folder dan System Tools sehingga membuat aplikasi ini sangat kuat. Versi berbayar aplikasi ini juga tersedia dan mendukung beberapa fitur yang lebih canggih.